PROFILE KOTA SUBULUSSALAM

Kota Subulussalam adalah salah satu dari 5 (lima) kota yang terdapat di Provinsi Aceh, letak disepanjang hamparan Bukit Barisan menjadikan Kota Subulussalam sebagai kota yang mempunyai panorama alam yang sangat indah. Kota Subulussalam mempunyai penduduk dari berbagai latar belakang etnis diantaranya Etnis Singkil (boang), etnis Batak (Pakpak), etnis Aceh, Etnis Alas, Minang dan Jawa menjadikan kota ini sebagai kota yang multi etnis.

Dalam komunikasi sehari-hari penduduk Kota Subulussalam menggunakan bahasa daerah yaitu Bahasa Boang dan Bahasa Pakpak. Kota Subulussalam memiliki luas Daerah lebih kurang 1.391 km² dan jumlah penduduk 65.000 jiwa yang mendiami  5 (lima) Kecamatan yaitu:

1. Kecamatan Longkip
2. Kecamatan Penanggalan
3. Kecamatan Rundeng
4. Kecamatan Simpang Kiri 
5. Kecamatan Sultan Daulat 

Kota dengan motto daerah "sada kata" (satu kata) ini terbentuk pada tanggal 02 Januari 2007 berdasarkan UU No. 8 Tahun 2007 dari pemekaran kabupaten induknya yaitu Aceh Singkil. Sebagai Kota yang baru terbentuk Kota Subulussalam terus berpacu untuk mengejar ketertinggalannya dari daerah-daerah lain baik dibidang pemerintahan maupun dibidang pembangunan. Pada tahun 2008 telah melaksanakan Pilkadasung yang pertama untuk memilih kepala daerah yang defenitif untuk periode 2009-2013. Merah Sakti Kombih dan Affan Alfian Bintang merupakan Walikota dan Wakil Walikota yang dipercayakan oleh rakyat untuk melaksanakan aspirasinya untuk kemajuan dan kemakmuran Kota Subulussalam kedepan.

Secara geografis letak Kota Subulussalam berbatasan langsung dengan Sumuatera Utara (Sumut), Kota Subulussalam juga merupakan gerbang utama masuk ke Provinsi Aceh melewati rute pantai barat selatan Aceh dengan batas-batas wilayahnya sebagai berikut: 

1. Utara berbatas dengan Kabupaten Aceh Tenggara dan Kabupaten Dairi Sumut
2. Selatan berbatasan dengan Kabupaten Aceh Singkil
3. Barat berbatasan dengan Aceh Selatan
4. Timur berbatasan dengan Kabupaten Pakpak Barat dan Kabupaten Dairi Sumut

Meskipun baru mempunyai umur yang masih cukup muda, Kota Subulussalam mempunyai potensi-potensi alam yang cukup banyak yang belum sepenuhnya dimanfaatkan. Potensi wisata misalnya dan sumber daya alam besar lainnya bisa memberikan kontribusi yang sangat signifikan bagi pendapatan daerah (PAD) bila dikelola dengan sumber daya manusia yang memadai dan juga tidak terlepas dari perhatian dan dukungan pemko untuk mencaai kesejahteraan rakyatnya.